Home » , , » Pengamat MotoGP: Bela Rossi, Motor Yamaha Masalah Melulu Sulit Buat Juara

Pengamat MotoGP: Bela Rossi, Motor Yamaha Masalah Melulu Sulit Buat Juara



ELANGQQ : Jakarta - Pengamat top MotoGP Carlo Pernat mengkritik Yamaha. Penampilan pabrikan garpu tala itu dinilai kurang maksimal di tiga seri, Brno, Styria, dan Austria. Bisa-bisa para pebalapnya terdepak dari perebutan gelar juara MotoGP 2020.

Fabio Quartararo tampil ciamik di dua seri pembuka MotoGP, ia berhasil dua kali mendulang poin maksimal di Sirkuit Jerez, sehingga membuatnya bertengger di puncak klasemen MotoGP. Tapi performanya bersama kuda besi Yamaha YZR-M1 kian merosot, Quartarao melebar dari grid terdepan di Ceko dan Austria.

Pun dengan tim pabrikan Yamaha Monster Energy, Maverick Vinales punya torehan terbaik di GP Spanyol, dan GP Andalusia mampu finis di posisi dua. Terparah, Vinales mengalami crash dalam balapan MotoGP seri kelima di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Minggu (23/8). Rem motor YZR-M1 miliknya mendadak blong, saat hendak memasuki Turn 1 di lap ke-16.

Di sisi lain, Yamaha tengah dilanda krisis masalah mesin musim ini. Dalam sebuah dokumen Dorna Sport diketahui Vinales telah membuka segel kelima mesinnya yang dialokasikan musim ini.

Sementara tiga pebalap Yamaha lainnya sudah membuka empat segel mesin. Satu mesin Vinales dan satu mesin Rossi telah dihapus dari daftar karena dikirim ke Jepang untuk dianalisis masalahnya.

"Yamaha melakukan revolusi terhadap pebalapnya dengan merekrut Quartararo, Vinales, dan Morbidelli, tapi itu saja tidak cukup,"

Pernat menambahkan performa YZR-M1 terbaik kala dikepalai Masao Furusawa, teknisi yang dulu mengantar sukses Valentino Rossi di awal-awal karier bersama Yamaha.

"Desainer hebat terakhir yang mereka (Yamaha) miliki adalah Furusawa, M1 miliknya adalah yang terbaik dari semuanya. Selama bertahun-tahun, motor ini mengalami penurunan daya saing dan sekarang Yamaha adalah motor terakhir di grid, terkecuali Aprilia. Ini bukan lagi masalah pengendara," ujar Carlo Pernat.

Rossi juga mengatakan Yamaha kalah dalam hal kecepatan sudut dari Suzuki, setelan motor dengan Michellin juga berkali-kali dikeluhkan Valentino Rossi. Bagaimana Carlo?

"Saya ingin membela Valentino dari berbagai tuduhan, dengan kondisi M1 seperti ini mereka tidak akan pernah menang MotoGP di musim normal. Setiap kali ada masalah yang berbeda, mereka juga bermasalah dengan keandalan mesin dan saya tidak akan terkejut jika beberapa pebalap memulai dari pit lane sebelum akhir musim. " jelas dia.



0 komentar:

Posting Komentar

ElangQQ - Pusat Poker Domino Online