Calon presiden Barcelona Joan Laporta percaya Lionel Messi tak menempatkan uang lebih tinggi daripada titel-titel. Messi cuma butuh perhatian Barcelona.
Kisah Barcelona dengan Lionel Messi terancam berakhir di akhir musim ini. Kontrak mega bintang asal Argentina itu selesai pada Juni mendatang dan belum ada tanda-tanda akan diperbarui.
Messi sudah ingin meninggalkan Barcelona sejak awal musim ini karena kecewa dengan proyek-proyek klub yang tanpa perencanaan matang. Musim lalu Barcelona tak meraih gelar dan terancam terulang musim ini.
Blaugrana ada di posisi tiga klasemen sementara Liga Spanyol, dan dalam posisi tertinggal menuju leg kedua semifinal Copa del Rey dan 16 besar Liga Champions.
Messi sendiri turut disorot karena belum lama ini nilai kontraknya yang bombastis terungkap. Kontrak terakhirnya bernilai Rp 9,4 triliun untuk empat tahun, yang dianggap berkontribusi membuat keuangan Barcelona tak seimbang.
Isu itu menjadi bumbu spekulasi kelanjutan masa depannya di Barcelona, soal keengganan Messi melanjutkan karier di sana. Calon presiden Barcelona Joan Laporta meyakini Messi cuma ingin mendapatkan bantuan untuk kembali juara, bukan mengejar uang.
"Memberinya kasih sayang itu sangat penting. Kisah cinta antara Messi dan Barcelona adalah salah satu yang terindah di sepakbola," kata Laporta dikutip Marca.
"Dia harus dicintai, dia layak mendapatkannya. Dan dia harus dihargai dengan penawaran ekonomi yang membuatnya merasa berharga, tapi dia tidak digerakkan oleh uang."
Saya kenal dia, saya punya hubungan baik dengannya dan punya rasa hormat besar untuknya. Dia adalah seorang juara. Yang dia inginkan adalah menang lagi, bersama Barcelona," imbuhnya.
0 komentar:
Posting Komentar