Bandar Poker - Ole Gunnar Solskjaer menyadari dirinya paling pantas disalahkan atas menurunnya performa Man United di awal musim 2020-2021 ini. Solskjaer paham betul ini bukan situasi yang mudah untuk tim sekelas Setan Merah.
Man United mengawali musim dengan cukup buruk. Padahal Bruno Fernandes dan kolega sempat difavoritkan untuk menjadi lawan berat dalam persaingan gelar juara musim ini.
Hal tersebut melihat dari performa yang mereka tunjukkan pada paruh kedua musim lalu. Akan tetapi, kenyatannya tidak berjalan seperti yang diharapkan. Manchester Merah justru terpuruk di laga-laga awal musim ini.
Paul Pogba dan kolega baru meraih satu kemenangan dari tiga laga yang mereka mainkan musim ini. Man United pun terdampar di peringkat ke-16 dan baru mengoleksi tiga angka.
“Saya harus menjadi sorotan karena saya adalah manajer dan saya yang bertanggung jawab,” ujar Solskjaer seperti dilansir dari laman Goal International, Sabtu (17/10/2020)
“Jika Anda adalah bagian dari Man Utd sebagai pemain atau staf, Anda sudah terbiasa dengan ini dan Anda harus kuat secara mental dan bagi saya periode ini adalah kesempatan lain untuk membuktikan dan memberi tahu para pemain betapa kami percaya pada mereka,” sambungnya.
"Ini tentang fokus untuk pertandingan berikutnya karena saya tahu mereka mampu mendapatkan hasil dan naik peringkat
"Tekanan dari luar terus berdatangan dan saya rasa kami harus tetap bersatu, kami adalah kelompok dan kami tetap bersama. Saat Anda kalah dalam pertandingan, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah bangkit kembali di pertandingan berikutnya dan kami punya kesempatan untuk melakukannya melawan Newcastle, ”jelas Solskjaer.
“Saya tidak tahu siapa 'kami' atau 'mereka' tetapi cerita palsu muncul. Saya tidak tahu siapa yang memulainya, tetapi Anda juga bisa melihat reaksi Bruno. Dia jelas tidak senang dengan mereka tapi kemudian selamat datang di Man Utd, Anda adalah target favorit semua orang jika terjadi kesalahan," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar